Sunday 13 August 2017

Tiga Pemimpin





Menurut Plato suatu bangsa hanyalah akan selamat hanya bila dipimpin oleh orang yang dipimpin oleh “kepala”-nya (oleh akal sehat dan hati nuraninya), dan bukan oleh orang yang dipimpin oleh “otot dan dada” (arogansi), bukan pula oleh “perut” (keserakahan), atau oleh “apa yang ada di bawah perut” (hawa nafsu)....

Hanya para filosof, yang dipimpin oleh kepalanya,
yaitu para pecinta kebenaran dan kebijaksanaan-lah yang dapat memimpin dengan selamat, dan bukan pula para sophis (para intelektual pelacur, demagog) seperti orang kaya yang serakah (tipe Qarun, “manusia perut” zaman Nabi Musa),
atau tipe Bal’am (ulama-intelektual-penyihir yang melacurkan ilmunya kepada tiran Fir’aun)....

Plato membagi jenis karakter manusia menjadi 3 :
“Manusia kepala” (para filosofof-cendikiawan-arif bijaksana)...
“Manusia otot dan dada” (militer),
dan “manusia perut” (para pedagang, bisnisman-konglomerat)....

Negara akan hancur dan kacau bila diserahkan kepemimpinannya kepada “manusia otot-dada” atau “manusia perut”....

No comments:

Post a Comment

pandang pandang

AKU memandang DIA dipandang Aku merenung DIA tertenung AKU lah TENAGA luar dan dalam TENAGA itulah KUASAnya alam Pertemuan dikiri dan ka...